Dialah Yang menjadikan bumi itu mudah bagi kamu, maka berjalanlah di segala penjurunya dan makanlah sebahagian dari rezki-Nya. (QS. Al Mulk: 15).

paket wisata umroh plus ke Uzbekistan

Indonesia berkomitmen untuk meningkatkan kerja sama di bidang cultural heritage tourism (wisata warisan budaya) dengan negara anggota organisasi tertinggi dunia bidang pariwisata, UNWTO. Dalam waktu dekat, pemerintah akan menjalin kerja sama erat yang terkait dengan kebudayaan Islam, khususnya dengan Uzbekistan. Di negara itu terdapat pusat peradaban kuno terutama Islam, di antaranya makam perawi hadis terbesar sebagai syiar ajaran Islam yakni Kompleks Makam Imam Al-Bukhari, di Samarkand.



"Salah satunya Uzbekistan. Terobosan kerja sama yang dapat kami perkuat seperti, pameran, official meeting, serta menginformasikan travel tour, untuk menjual paket wisata umroh plus," jelas Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sapta Nirwandar seusai welcome dinner para delegasi sidang Dewan Eksekutif UNWTO ke-99, di Samarkand, Uzbekistan, pada Rabu (1/10) malam waktu setempat.

Nantinya, biro agen perjalanan atau travel tour tak hanya menjual paket wisata umroh plus ke Turki, tapi juga ke Uzbekistan. Selama ini, lanjut dia, umroh plus masyarakat Indonesia hanya ke Turki setelah dari Makkah, Madinah, dan Jeddah. "Ke depan akan kita dorong para travel tour membuat paket wisata umroh plus ke Uzbekistan. Atau bisa membuat paket wisata jalur silk road atau jalur Sutera yang menghubungkan Tiongkok dan Eropa," ujar Sapta kepada wartawan Media Indonesia Sidik Pramono di Samarkand.

Di Uzbekistan, selain makam Imam Al Bukhari, juga ada makam Imam Darimi, Imam Tirmidzi, dan kompleks Registan Square (tiga madrasah yang dibangun pada abad ke-15 hingga 17). Kemudian, peninggalan masjid-masjid tua, benteng, dan istana.
Peradaban lainnya ialah kota tertua di Uzbekistan yakni Bukhara yang terkenal sebagai kota museum dengan lebih dari 140 monumen arsitektur.

Menurut dia, dengan terobosan seperti itu, bakal banyak masyarakat dari Indonesia yang berbondong-bondong ke Uzbekistan untuk belajar, dan juga mengetahui kebudayaan Islam di sana, atau sekadar berziarah.

"Apalagi masyarakat kita terkenal dengan budaya ziarah. Perkiraan kami akan ada santri, guru-guru agama, dan dai atau muballigh dari Indonesia berkunjung ke Uzbekistan," tuturnya.

Lebih jauh Sapta menjelaskan langkah konkret kerjasama itu sudah berada dalam tahap pembicaraan informal bersama Kepala Badan urusan Pariwisata Uzbekistan dan pejabat deputi perdana menteri (PM) Uzbekistan.

"Ada gagasan dari pejabat setingkat deputi PM, kalau nantinya Presiden Indonesia terpilih ke sini (Uzbekistan), kami membuat MoU direct flight Indonesia-Uzbekistan," kata Sapta yang juga menjadi Ketua Sidang Dewan Eksekutif ke-99 kali ini.

Kalau berjalan lancar, dia berharap kerjasama pariwisata keduanya dapat dilanjutkan pada bidang perdagangan dan investasi. "Artinya, realisasi hubungan sesama anggota UNWTO bisa berdampak positif dalam perkembangan ekonomi juga di antara negara anggota UNWTO," tukas Sapta.

Duta Besar (Dubes) RI untuk Uzbekistan M Asruchin optimistis kerja sama pariwisata dengan Uzbekistan segera terealisasi. Menurutnya, ini juga akan menguntungkan Indonesia. Pasalnya, di Uzbekistan amat sulit ditemui wisata alam seperti laut, pantai, dan gunung.

"Dengan demikian, kedua negara sebenarnya saling melengkapi dari aspek pariwisata. Uzbekistan unggul dalam peradaban kuno, terutama kebudayaan Islam. Adapun Indonesia unggul di sisi wisata alam," kata Asruchin.

Maka itu sebagai langkah awal kerja sama pariwisata antara kedua negara, pemerintah Indonesia juga berencana menyumbang buku-buku keagamaan yang diterbitkan Indonesia, baik berupa bahasa Arab maupun bahasa Indonesia.

"Kami akan sumbang buku-buku bernuansa agama Islam itu, untuk Kompleks Makam Imam Al-Bukhari termasuk cerita yang mengupas kedatangan Presiden RI Pertama Soekarno pada sekitar 1956 ke makam Imam Al-Bukhori," tukas Asruchin.

sumber : Metrotvnews.com

Untuk konsultasi Umroh Plus Turki  silahkan langsung menghubungi :
Siti Nurhayati, SE 
Hp / SMS / Whatsapp : 081287862420
PIN BB : 7607EA54